Jakarta, CNN Indonesia — Liga Champions 2015/2016 diguncang skandal doping setelah gelandang Dinamo Zagreb, Arijan Ademi, dinyatakan positif doping berdasarkan sampel yang diambil usai pertandingan melawan Arsenal, 16 September lalu.
Ademi bermain penuh 90 menit saat Dinamo mengalahkan Arsenal 2-1 di Stadion Maksimir. Pihak Dinamo melalui situs resmi klub mengklaim baru kali ini Ademi gagal tes doping.
“UEFA telah memulai penyelidikan atas pemain kami Arijan Ademi karena positif doping dalam tes setelah pertandingan Liga Champions melawan Arsenal,” demikian pernyataan resmi Dinamo seperti dilansir Reuters.
Dinamo menyatakan, Ademi tidak hanya sekali menjalani tes doping sepanjang 2015. Total, gelandang bertahan 24 tahun itu sudah melakukan enam kali tes doping, dan semua hasilnya negatif.
“Pemain kami terus menjalani tes doping, terutama sepanjang kompetisi UEFA. Ini adalah kali pertama klub menghadapi situasi seperti ini.”
Pihak Dinamo tidak akan memberikan pernyataan lanjutan hingga UEFA menyelesaikan tes sampel B milik Ademi. Jika sampel B dinyatakan positif, maka gelandang timnas Macedonia itu akan menjalani sanksi larangan tampil selama dua tahun.
Hasil tes doping Ademi tidak mempengaruhi hasil pertandingan Arsenal melawan Dinamo. Ademi juga tampil penuh ketika Dinamo dikalahkan Bayern Munich 0-5 di Allianz Arena, pekan lalu.(har/CNN)
Komentar