KUPANG, Terasntt.com – Perasaan cemas terus menghantui warga di Kabupaten Alor pasca diguncang gempa berskala 6, 2 SR beberapa waktu lalu. Pasalnya, memasuki musim penghujan tahun ini namun hingga saat ini rumah milik mereka yang hancur akibat gempa tersebut tak kunjung diperbaiki.
Salah seorang warga Desa Tanglaui Timur, Sevianus Lambu kepada wartawan, Senin (16/11) mengungkapkan, hingga saat ini bantuan yang diperoleh warga Kabupaten Alor belum memadai.
Pasalnya semenjak kediaman mereka luluhlantak akibat dihantam gempa, hingga saat ini sebagian besar korban masih tinggal ditenda-tenda.
“Jujur sampai sekarang kami masih cemas, karena kami masih tinggal ditenda. Rumah kami hancur semuanya akibat gempa itu. Ditambah musim hujan sudah dekat kami pasti susah untuk tidur, “ kata Sevianus.
Pemerintah daerah, provinsi dan pusat diharapkannya agar tergerak untuk membantu para korban yang terkena dampak gempa.
Sementara warga Desa Maritaing, Hana Famaya yang ditemui secara terpisah mengatakan, sejak 4 November lalu hingga saat ini, sudah dua pekan dirinya bersama-sama dengan keluarga tidur di bawa tenda darurat ini.
“Kalau dihitung kami sudah dua minggu tidur dibawa tenda ini dan kami belum berani pulang rumah. Karena kami takut kalau goyang lagi air lautnya naik soalnya rumah kami dipesisir pantai, “ kata Hana.
Ia berharap, pemerintah segera menurunkan lagi terpal guna untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Alor yang terkena musibah gempa yang berkekuatan 6, 2 SR. Bukan saja itu, tambah Hana, akibat gempa itu puluhan sekola juga turut rusak sehingga menyebabkan anak-anak di kabupaten Alor tidak bersekolah.
Terhadap kondisi itu, Menteri Sosial (Mensos), Khofifah Indra Parawansa, ketika berkunjung ke Kabupaten Alor untuk melihat kondisi warga Kabupaten Alor di beberapa desa, membagi-bagikan bantuan berua beras, mie instan dan biskuit.
Bukan saja itu yang dilakukan Mensos, Khofifah berjanji kepada masyarakat Kabupaten Alor untuk segera memberikan bantuan berupa perbaikan rumah warga dibeberapa desa yang hancur akibat gempa berkekuatan 6, 2 SR.
“Saya akan berikan bantuan kepada warga yang rumahnya rusak berat. Bukan saja itu, segera bentuk kampung siaga bencana tujuannya untuk hilangkan trauma warga setempat, “ kata Khofifah. (che)
Korban Gempa Alor, Masih Bertahan di Tenda

Komentar