Soe,terasntt.com — Diduga keracunan makanan ada 33 warga Desa Nule, Kecamatan Amanuban Barat, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) di rawat di RSUD Soe. Sebelumnya para korban di larikan ke puskesmas setempat sebelum dirujuk ke rumah sakit.
Para korban, Minggu (6/1/2019) mengikuti acara natal bersama di wilayah setempat, usai acara tersebut korban merasa mual dan muntah hingga di larikan ke puskesmas untuk mendapatkan tindakan penyelamatan sebelum dirujuk ke RSUD Soe.
Direktur RSUD Soe dr R.A.Karolina Tahun ketika dikonfirmasi terkait kasus tersebut, mengakuinya dan menjelaskan, bahwa 10 orang dari pasien itu sudah dipulangkan ke posko,15 orang masih dirawat di ruang melati, 5 orang di ruang anggre dan 3 orang masih di IGD.
Sementara untuk Kondisi terakhir pasien, kata Tahun sisa 2 dari 16 korban yang masih diare sehingga membutuhkan penangan serius, sementara semua pembiayaan dari Jamkesda.
Pantauan media di ruang anggrek RSUD setempat, korban yang umumnya anak – anak masih terbaring lemas.
Evalina dos santos salah seorang keluarga pasien kepada wartawan mengatakan, ketiga orang anak bersama suaminya merasa mual dan pusing usai makan pada acara natal bersama.
Semantara dia sendiri tidak menyantap makanan yang disajihkan saat itu.
” Suami dan anak – anak kami saat itu menyantap mie dan daging ayam,” ujarnya.
Kabid penanggulangan dan pencegahan penyakit pada Dinkes TTS, drg Matilda Kase mengatakan pihaknya sementara menghimpun data terkait kasus tersebut.
” Sejak tadi malam kami mengumpulkan data dari tempat acara di Nulle, posko dan rumah sakit untuk mengetahui lebih lanjut,” katanya.
Selanjutnya Investigasi pasien yang di curigai keracunan melalui pelayanan dan penyelidikan etimidologi, namun tetap mengutamakan penanganan terlebih dahulu.(sys)
Komentar