oleh

Jalan Rusak, Warga Baumata Kesulitan Akses

-Daerah-55 Dilihat

OELAMASI, Terasntt.com — Ruas Jalan Sadar Bakti di RT 10/RW 5 Dusun ll, Desa Baumata Barat, Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang rusak berat. Warga mengeluh kesulitan akses transportasi hingga meminta pemerintah segera memperbaikinya.

Keluhan tersebut disampaikan melalui Kades Baumata Barat, Ayub Nifu saat ditemui wartawan di kediamannya, Minggu (3/4/2016).

Menurutnya, hal tersebut sudah disampaikan bersama warga kepada anggota DPRD Kabupaten Kupang beberapa waktu lalu, bahkan pihak DPRD juga sudah melihat langsung kondisi jalan, namun sampai saat ini tdak ada perbaikan.

” Kita aparat Pemerintah Desa (Pemdes) Baumata Barat bersama warga sudah pergi bertemu pihak DPRD Kabupaten Kupang dan menyampaikan hal ini. Dan beberapa anggota DPRD juga sudah datang dan melihat langsung kondisi jalan itu,” tegasnya.

Menurut Nifu, pernah ada material yang diturunkan pada ruas jalan tersebut, tetapi pihak TNI Angkatan Udara (AU) mengklaim lahan tersebut adalah milik mereka hingga melarang dan membatalkan pekerjaan jalan itu.
” Sudah ada material yang diturunkan akan tetapi pihak TNI AU melarang pekerjaan jalan karena lahan tersebut diklaim milik mereka. Dan sampai saat ini tidak ada kejelasan,” tegasnya.

Pada tempat berbeda, Wakil Ketua l DPRD Kabupaten Kupang Yohanis Masse, menegaskan sudah ada mediasi antara DPRD Kabupaten Kupang, Pemkab Kupang dan pihak TNI AU membahas tentang sengketa lahan jalan tersebut.

” Saat pertemuan baik Pemkab Kupang dan pihak TNI AU sama-sama memberikan bukti kepemilikan lahan tersebut sehingga kedua pihak sepakat untuk melanjutkan perundingan ke dalam secara kekeluargaan guna menyelesaikan persoalan tersebut,” katanya.

Menurut dia, hingga saat ini belum ada kepastiannya karena masih menunggu hasil pertemuan kedua bela pihak.

” Kedua pihak memiliki bukti kepemilikan lahan yang sama. Pemkab Kupang mengantongi bukti hak guna pakai dari keluarga besar Humau. TNI AU juga punya bukti kepemilikan sehingga kedua pihak sepakat untuk merundingkannya secara kekeluargaan. Hingga saat ini kita masih menunggu hasil akhir perundingan tersebut. Dan tentang biaya pekerjaan jalan tersebut sudah diakomodir dalam APBD tahun ini,” tegasnya.

Demikian juga disampaikan anggota DPRD lain, Soleman Dethan , bahwa pekerjaan jalan tersebut masih menunggu hasil pertemuan antara Pemkab Kupang dan pihak TNI AU jika hasilnya terjadi kesepakatan untuk melanjutkan pekerjaan jalan maka segera dikerjakan.

Dethan berharap kepentingan warga Desa Baumata Barat lebih diperhatikan oleh kesepakatan kedua belah pihak.
” Kepentingan warga harus diperhatikan dan menjadi skala prioritan dari hasil keputusan bersama itu,” ujarnya.(man)

Komentar