Imanuel Ollin : Sikap Alex Kase Bukan Representasi Pimpinan

KUPANG, Terasntt.com — Dugaan pelecehan terhadap staf sekretariat DPRD Kabupaten TTS oleh Wakil ketua 2, Alex Kase dinilai berlebihan.
Harusnya semua persoalan bisa diselesaikan secara baik dengan cara yang lebih santun.
” Saya tidak setuju dengan sikap Wakil Ketua II, dan itu person, jadi tolong ditulis jelas oknumnya karena tidak semua pimpinan bersikap seperti itu, Sikap dia bukan representasi dari pimpinan. Kitakan satu rumah hanya beda kamar, jadi harusnya bisa diselesaikan melalui pendekatan persuasif tidak harus marah – marah seperti itu,” tegas Wakil Ketua 1 DPRD TTS, Imanuel Ollin saat dihubungi melalui ponselnya dari Kupang, Jumat (30/10/2015).
Imanuel Olin yang mengaku sedang mengikuti bimtek di Jakarta, menyesalkan sikap Alex Kase yang memarahi staf sekwan pada hari Rabu tanggal 28 Oktober 2015 lalu.
Ketika ditanya apakah Wakil Ketua II sering bersikap seperti, Olin menepis dan meminta agar wartawan menanyakan langsung ke staf sekretariat, yang jelas Kita satu rumah dan seharusnya diselesaikan melalui pendekatan persuasif.
Sementara Kabag Keuangan Setwan, Agus Haryanto saat dikonfirmasi, menjelaskan bahwa proses pencairan ada mekanismenya.
” Diatas Rp 500 juta harus berkoodinasi dengan pihak bank apakah persiapan dananya cukup atau tidak. Sementara di Pemda tidak masalah. Saat itu pencairan hampir Rp 1 miliar sehingga harus menunggu konfirmasi balik dari bank. Dana tersebut Rp 300 juta lebih untuk perjalanan dinas 30 anggota DPRD bersama 8 staf. Dan sisanya untuk kegiatan kesekretariatan,” ujarnya.
Sebelumnya di beritakan: Pimpinan DPRD TTS Lecehkan Staf | Teras NTT
http://www.teras-ntt.com/pimpinan-dprd-tts-lecehkan-staf/dengan sikap arogan dan bringas hingga mengeluarkan kata kata kotor terhadap staf Sekretariat setempat.(mas)