Pembagian BST di Kelurahan Manuaman, Atambua Selatan, Sabtu (23/5/2020)
Atambua, teras-ntt.com — Kepedulian Pemerintah Pusat hingga di tingkat desa dan kelurahan terhadap dampak covid-19 bagi masyarakat tak mampu cukup tinggi walau banyak persoalan di lapangan. Sementara di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) dan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) terus berjalan hingga, Sabtu (23/5/2020).
Penyaluran dana BST dan BLT bagi 1699 KK di kabupaten yang berbatasan langsung dengan negara Timor Leste ini terjadi di beberapa kelurahan pada beberapa kecamatan.
Kelurahan Manuaman, Kecamatan Atambua Selatan misalnya berlangsung penyerahan dana BST kepada 805 KK. Sementara di Kecamatan Atambua Barat disalurkan dana BLT-DD untuk 894 KK, yang tersebar di Kelurahan Berdao 82 KK, Beirafu 217 KK bertempat di kantor Pos Atambua, demikian juga di Kelurahan Tulamalae 258 KK serta
Kelurahan Umanen sebanyak 337 KK.
Penyaluran BST oleh Pos dan Giro di Kelurahan Manuaman diawasi pihak inspektorat bersama Linmnas, TNI dan anggota Babimsa menggunakan protokol kesehatan.
” Saya menghimbau kepada masyarakat supaya tidak tergantung kepada bantuan karena pandemi ini berkepanjangan akibat jumlah pasien makin hari semakin meningkat. Setiap masyarakat harus berusaha dengan kuat tenaga untuk bahu membahu membasmi penyebaran Covid-19,” ujar Lurah Manuaman, Selviana Seran.
Seluruh civitas dan masyarakat Manuaman merasa puas dan bangga atas kerja sama dalam proses pendataan, verifikasi hingga penyerahan kepada penerima yang tepat sasaran.
” Kita cukup puas dengan hasil yang hari ini kita lakukan meski prosesnya cukup rumit, namun saya merasa puas karena masyarakat bisa menerima dan terakomodir dengan baik,” tegas Selviana.
Masyarakat setempat sangat berterima kasih atas kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang terdampak covid-19.
” Uang yang diterima hari ini agar dipergunakan untuk kebutuhan sehari-hari terutama pangan dalam rumah tangga, seperti beras dan minyak tanah dan lainnya. Dan saya berharap masyarakat tetap menggunakan masker apabila keluar rumah, mencuci tangan dan berpola hidup sehat, juga tetap menjaga social discanting, social physical sesuai protokol kesehatan,” ujarnya.
Pada tempat berbeda juga berlangsung pembagian BLT di Kecamatan Atambua Barat, yang masyarakat juga cukup antusias dalam proses pembagiannya.

” Saya sebagai ibu rumah tangga sangat berterima kasih atas bantuan ini bagi pemerintah yang sudah memperhatikan kami rakyat kecil,” ujar ibu Lay di sela – sela pembagian BLT itu.
Pada kesempatan yang sama Camat Atambua Barat, Petrus A.Tribambang Manek, menegaskan perlu adanya ketegasan dari para lurah walau sasaran penerima sudah tepat namun perlu dipantau dalam pemanfaatannya sesuai kebutuhan.
” Dana ini tidak untuk mabuk – mabukan hal – hal yang tidak berguna untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Masyarakat harus tetap berpola hidup sehat dan selalu menggunakan masker ketika hendak kekuar rumah dan tetap mengikuti protokol kesehatan,” tandasnya.(Ra)
Komentar