oleh

Aksi Jurnalis Muda NTT Pungut Sampah Di Pantai Oesapa

-Humaniora-195 Dilihat

Jurnalis Muda NTT bersama masyarakat memungut Sampah di Pantai Oesapa Kupang, Jumat 10/1/2020 (foto exel aprilio)

Kupang, Terasntt.com — Peduli lingkungan Jurnalis Muda NTT menggelar aksi pungut sampah di kampung Nelayan, Kelurahan Oesapa, Kota Kupang NTT, Jumat (10/1/2020) petang. Aksi ini juga melibatkan masyarakat bersama organisasi JMK3, Lopo dan pemerintah kelurahan.

Pada kesempatan itu, Lurah Oesapa, Kiai Kia mengatakan, bahwa baru pertama kali ada jurnalis yang melakukan aksi sosial seperti ini di wilayah Oesapa.

Lanjutnya, selama ini banyak jurnalis yang datang untuk melakukan kegiatan peliputan, maupun kegiatan lainnya, namun aksi sosial jurnalis di Kelurahan Oesapa, baru yang pertama kali.

” Ketika mendapat surat, bahwa akan ada aksi sosial dari jurnalis muda ,saya sangat senang dan bersyukur karena masih ada anak-anak mudah yang mau peduli sama lingkungan,” ujarnya.

“ Tingkat kesadaran masyarakat di wilayah saya masih sangat minim akan sampah ,jadi saya berharap dengan adanya aksi pungut sampah ini bisa membuat masyarakat khususnya di wilayah ini bisa sadar akan kebersihan di lingkungan mereka,” lanjutnya.

Koordinator Jurnalis Muda NTT Eppy Manu menyampaikan, bahwa jurnalis bukan saja berperan dalam dalam pemberitaan dan medsos namun jurnalis juga harus berperan dalam aksi nyata.

” Selama ini jurnalis diidentikan dengan pemberitaan yang merupakan bentuk kontribusi bagi masyarakat namun hari ini jurnalis, bukan saja berada dalam ruang pemberitaan namun jurnalis ikut ambil bagian dalam gerakan sosial yaitu pungut sampah sebagai bentuk kontribusi dan kepedulian terhadap persoalan sampah di kota Kupang. Juga merupakan bentuk gerakan untuk meminimalisir terjadinya resiko bencana seperti banjir akibat sampah yang menumpuk,” ujar Eppy

Eppy juga menyayangkan ketidakhadiran dari dua Kepala Dinas terkait yaitu Kadis Pariwisata dan Kadis Kebersihan Kota Kupang.

” Gerakan pungut sampah sebelumnya melibatkan Kepala Dinas (Kadis) Kebersihan Kota Kupang dan Kadis Pariwisata Kota Kupang ,namun entah kenapa kedua kepala dinas yang sebelumnya berjanji akan hadir, entah ada halangan apa hingga mereka membatalkan hadir bersama Jurnalis Muda dalam aksi pungut sampah,” ketusnya.

Disela-sela aksi pungut sampah, Koordinator Komunitas Lopo Milenial, Robinson Atte, mengungkapkan kekagumannya akan semangat Jurnalis Muda NTT dan peserta aksi.

“Mengamati aksi pungut sampah bersama Jurnalis Muda NTT terlihat ada semangat yang luar biasa yang ditunjukkan oleh peserta dari aksi ini. Hal ini terlihat dari perubahan yang terjadi di pantai yang sebelumnya kotor, dalam waktu kurang dari 1 jam sudah terlihat bersih,” ungkap Robbin.
(exel aprilio)

Komentar